Saya akan kembali lagi… (I’ll be back). Begitu kira-kira ungkapan paling mendekati dari masalah Device Overheating pada Galaxy Note 8 yang saya alami…. 😀

Tanggal 07 Januari 2015, Device Overheating kembali menghampiri saya. Berbeda dengan sebelumnya, kali ini “menyerang” secara lebih intens. Notifikasi bisa muncul kapan saja. Tidak peduli perangkat sedang digunakan secara aktif atau biasa saja. Bahkan, beberapa kali saya mengalaminya saat perangkat belum lama dinyalakan setelah proses “charging” baterai selesai.

Berbagai cara telah dicoba untuk meredamnya. Mulai dari “meng-istirahat-kan” perangkat, membuat perangkat dalam kondisi “Safe-Mode” hingga meng-uninstall semua software pihak ketiga yang berhubungan dengan koneksi internet; notifikasi Device Overheating tetap muncul. Baik itu saat sedang mem-browsing berita, meng-akses blog pribadi atau bermain game online mau pun offline.

Pada antara tanggal 29 Januari s/d 01 Pebruari 2015, penampakan menjadi semakin menjadi-jadi. Perangkat hanya dapat digunakan secara “continue” selama rentang waktu penyusutan daya baterai 10% saja. Karena, akan selalu diseling dengan penampakan “Device Overheating!!!”.

Ada apa sebenarnya di balik notifikasi Device Overheating pada Galaxy Note 8?

Ketika me-review semua tindakan dalam upaya mengatasi Device Overheating ini, saya teringat saat membuat perangkat dalam kondisi “Safe-Mode”. Dalam keadaan “Safe-Mode”, software yang aktif hanyalah OS Android + aplikasi bawaan pabrik pembuat perangkat (Samsung). Jika perangkat dalam kondisi seperti itu masih mengalami Device Overheating, maka permasalahannya bukan pada software pihak ketiga. Melainkan dari sistem operasi (Operating System) Android yang menjadi bawaan perangkat dan produk software lainnya dari Samsung.

Dengan kata lain, problem Device Overheating yang terjadi pada Galaxy Note 8 milik saya, tidak akan beres selama Samsung belum membenahi keselarasan kinerja antara perangkat lunak dan perangkat keras di produk tersebut. Lalu, hingga waktu kapan saya harus menunggu Samsung untuk meng-upgrade dan membenahi permasalahan device overheating ini? Kasus Device Overheating ini telah berlangsung cukup lama, namun saya tidak pernah mendapatkan pernyataan terbuka dari pihak Samsung bahwa mereka mengetahui adanya permasalahan device overheating di salah satu produk mereka.

Jadi, satu-satunya cara agar problem ini bisa diatasi adalah dengan mencari dan mencoba software pihak ketiga di Google Playstore yang sekiranya bisa meredam notifikasi device overheating muncul di status bar. Saya sudah tidak peduli apakah tindakan tersebut bisa merusak kinerja perangkat atau tidak. Saya hanya menginginkan tidak terjadi lagi “force-closed” (penghentian paksa) saat sedang menggunakan perangkat.

Next…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *