Jika mendengar kata “sejarah” (history), apa yang terlintas di pikiran anda? Bagi saya, dan mungkin sebagian orang lainnya, kata sejarah cenderung mengingatkan pada cerita kerajaan jaman dulu dengan tokoh-tokoh legenda yang pernah ada di bumi Indonesia. Seperti, Majapahit dengan Gajah Mada, Sriwijaya dengan raja Sriwijaya, Pajajaran dengan Prabu Siliwangi, Kutai dengan Mulawarman dsb.

Hal yang menjadikan cerita sejarah itu dapat kita ketahui saat ini adalah karena ditemukan catatan mengenai keadaan pada jaman / waktu tertentu. Catatan tersebut dibuat oleh para pujangga di masa yang sama dengan cara menuangkan gambar di pikiran mereka ke dalam bentuk tulisan. Tulisan-tulisan mereka inilah yang akhirnya menjadi sumber gambar keadaan pada saat itu.

Baiklah… cukup sampai di situ pengantar mengenai sejarah… Pertanyaannya : Bagaimana tulisan yang sudah dibuat ribuan tahun berselang masih dapat dipahami dan dimengerti isinya dengan baik pada saat ini?

Itu adalah salah satu contoh pentingnya peran tulisan dalam kehidupan manusia. Menurut saya, kita tidak hanya perlu untuk bisa membaca tulisan mengenai satu keadaan, namun juga perlu untuk bisa menyampaikan satu keadaan ke dalam bentuk tulisan. Tetapi, sekolah tempat kita menimba ilmu, cenderung menekankan kemahiran menulis dengan cara penyampaian formal dan dapat dipahami oleh pihak yang lebih pintar dengan latar belakang pendidikan sama dengan kita.

Hal tersebut merupakan celah yang terlewatkan oleh banyak orang saat berkomunikasi dengan lawan bicara-nya. Jika anda berkomunikasi dengan bahasa dan gaya sebagaimana lingkungan sehari-hari anda hidup adalah hal biasa dan umum. Berbeda jika anda dapat berkomunikasi dan dimengerti dalam lingkungan yang jarang anda hadapi adalah hal yang sangat istimewa.

Mengambil makna dari mata pelajaran sejarah, saya melihat ada satu hal penting yang bisa dijadikan dasar dalam membuat sebuah tulisan, yaitu : menyampaikan gambar di pikiran kita menggunakan bahasa baku yang umum dan mudah dimengerti ke dalam bentuk tulisan.

Jika anda adalah seorang blogger, pernahkah anda mencoba untuk memikirkan sejenak bagaimana seandainya hal tersebut diterapkan di tulisan anda?

Pandangan seperti di bawah inilah yang saya pakai untuk menerapkan tehnik menulis di blog saya sekarang :

Orang-orang dengan berbagai jenis dan tingkat pendidikan, dapat dengan mudah untuk meng-akses internet. Mereka mencari berbagai macam informasi / tulisan yang memiliki satu dasar / kesamaan, yaitu mudah dipahami. Semakin mudah bagi mereka untuk mengerti, semakin mereka menyukai informasi / tulisan yang mereka lihat.

Bagaimana dengan anda?

Salam…