Kata Google soal algoritma di Search Engine-nya

Cerita konfirmasi Google mengenai dasar metode cara kerja pembaharuan halaman hasil pencarian (SERP) dari Search Engine-nya yang saya peroleh tanggal 13 Maret 2018 dari link di bawah ini :

amp

Inti yang hendak disampaikan Google adalah berhentilah berspekulasi dan bermain-main dengan SEO. Karena, apapun yang anda kerjakan dengan SEO, tidak akan mengubah nasib urutan situs/blog anda di SERP. Semua itu kembali pada kualitas artikel-artikel yang ada di dalamnya dan kebijakan yang diterapkan Google untuk meningkatkan hasil dari kinerja Search Engine-nya.

Nah…, pikirkan masak-masak jika dan bagi anda yang masih mau terus mencoba bermain-main dengan SEO.

Semoga bermanfaat!

Blog Tips : Algoritma Rankbrain Google

Saya selalu merasa kurang pēdē kalau hendak membicarakan tentang algoritma Search Engine Google. Pasalnya, Google sendiri turut memiliki kepentingan di dalamnya untuk mengembangkan usaha mereka. Dengan demikian, agak sulit untuk memastikan arah kebenaran netralitas kinerja dari algoritma yang diterapkan.

Untuk saat ini, bagian itu kita abaikan dulu…

Saya hendak bercerita sedikit tentang algoritma Rankbrain yang diterapkan Google pada Search Engine nya sejak April 2015 dan diperkenalkan ke publik pada Oktober 2015. Meski sudah cukup lama di sosialisasikan, baru waktu belakangan ini saya mengetahui banyak yang membicarakannya.

Perbedaan mendasar antara algoritma Rankbrain dengan algoritma yang sebelum-sebelumnya (Panda, Penguin, Hummingbird dll) adalah terletak pada penerapan kecerdasan buatan atau lebih dikenal dengan Artificial Intelligence yang menjadi dasar untuk menentukan hasil akhir pencarian dari mesin pencari (Search Engine Result Page ~ SERP).

Lanjutkan membaca “Blog Tips : Algoritma Rankbrain Google”

Pirate 2.0 : algoritma anti pembajakan Google SE

Sebuah terobosan baru yang sangat besar dilakukan oleh Google pada mesin pencari-nya. Anda bisa mencobanya saat ini juga untuk melihat hasilnya. Masukkan kata kunci pada kolom Google SE, maka anda akan mendapatkan urutan blog / situs di halaman hasil mesin pencari  (Google SERP) yang unik.

Kinerja yang dihasilkan oleh algoritma Pirate 2.0 ini akan menyajikan daftar blog / situs yang “pasti” berbeda dan unik di setiap Google SERP. Cerita yang saya peroleh adalah algoritma ini menggunakan dasar pelaporan yang masuk ke DMCA. Jadi, setiap blog / situs yang terdapat namanya dalam daftar DMCA sebagai pelaku tindak pelanggaran aturan / hukum internasional (khususnya tindak pelanggaran hak cipta) di dunia maya, tidak akan ditampilkan di SERP.

Namun, saya melihat dan mendapatkannya lebih dari sekedar hal itu. Lanjutkan membaca “Pirate 2.0 : algoritma anti pembajakan Google SE”

Sejauh mana manfaat Google PageRank?

Hiruk-pikuk setelah terjadinya tindak update PageRank oleh Google pada tanggal 06 Desember 2013, telah menyita banyak perhatian para pemakai dan penghuni dunia maya. Cukup banyak saya temukan kontroversi pendapat diantara para blogger atas tindakan update tersebut. Apa yang sebenarnya terjadi dan sejauh mana manfaat kepentingan Google PageRank untuk menaikkan peringkat sebuah blog / situs di internet?

Lanjutkan membaca “Sejauh mana manfaat Google PageRank?”

Google, duplikasi konten dan raib-nya situs scraper…

Sebelum mempublikasikan artikel terjemahan “Semua tentang SEO di WordPress“, ada sedikit keraguan di pikiran saya. Apakah artikel terjemahan tersebut masuk dalam kategori tindakan menjiplak / menduplikasi? Jika benar demikian, maka situs / blog ini (listrikdirumah.com) akan dikategorikan sebagai situs penjiplak (scraper) oleh Google. Konsekuensinya, situs ini akan di-“singkir”-kan dari Google SERP (Search Engine Result Page – halaman hasil pencarian).
Lanjutkan membaca “Google, duplikasi konten dan raib-nya situs scraper…”