Elpiji 3 kg Vs Elpiji 12 kg + (Kompor Listrik & Rice Cooker)

Seberapa besar dampak pemakaian perangkat memasak berenergi listrik terhadap penghematan pemakaian elpiji 12 kg?

Foto : Elpiji 12 Kg

Di artikel Kompor Listrik, Rice Cooker & Kompor Gas; saya bercerita tentang upaya mengalihkan pemakaian kompor gas ke kompor listrik + dua unit rice cooker guna menghemat pemakaian elpiji untuk aktivitas memasak sehari-hari. Lanjutkan membaca “Elpiji 3 kg Vs Elpiji 12 kg + (Kompor Listrik & Rice Cooker)”

Kompor Listrik, Rice Cooker & Kompor Gas

Keberadaan dan pemakaian kompor gas dalam aktivitas memasak sehari-hari dengan harga elpiji yang mahal, membuat persoalan tersendiri bagi sebagian orang. Termasuk saya salah satu diantaranya.

Foto : Elpiji 12 kg

Mensiasati cara memasak agar pemakaian elpiji menjadi lebih hemat, merupakan opsi yang tidak sepenuhnya bisa diterapkan untuk setiap masakan. Situasi seperti itu telah memposisikan bagi siapapun yang berkeberatan atas mahalnya harga elpiji tabung 12 kg menjadi tersudut dan mau- tidak mau harus menerima serta menjalani keputusan harga elpiji yang tidak bisa ditawar lagi.

Ketika upaya hendak mengganti elpiji 12 kg menjadi elpiji 3 kg mendapatkan respon yang sangat tidak menyenangkan, memberikan isyarat kalau opsi tersebut bukanlah jalan keluar yang tepat untuk dilanjutkan. Lanjutkan membaca “Kompor Listrik, Rice Cooker & Kompor Gas”

Perangkat Memasak untuk Kompor Listrik

Menggantikan kompor gas dengan kompor listrik dan rice cooker untuk aktivitas memasak sehari-hari, merupakan ide yang menarik untuk dijalani. Selain ongkos memasak jatuhnya lebih murah, suhu udara dalam rumah menjadi relatif lebih dingin.

Foto : Kompor Listrik

Tapi, semua itu baru bisa terlaksana apabila aktivitas penggunaan kompor gas benar-benar diminimalkan. Artinya, ketersediaan perangkat memasak pada kompor listrik harus terpenuhi agar sebagian besar aktivitas memasak yang biasanya hanya bisa dikerjakan pada kompor gas dapat dialihkan ke kompor listrik.

Ini bukan perkara mudah. Lanjutkan membaca “Perangkat Memasak untuk Kompor Listrik”

Cara menghitung Biaya dan Pemakaian Oven Listrik

Keberadaan dan pemakaian oven listrik di rumah tinggal pada umumnya, sudah mirip layaknya perangkat yang biasa kita temukan di sebuah dapur. Seperti : kuali, panci, kompor, rice cooker dsb.

Foto : Oven Listrik

Namun demikian, konsumsi listrik dari oven listrik yang cukup besar, membuat keraguan banyak orang dalam mempertimbangkan kembali niatan untuk membelinya.

Memang benar… kalau dibandingkan dengan perangkat dapur lainnya, konsumsi listrik oven listrik adalah terbesar kedua setelah microwave oven. Tapi, apakah hal itu menjadikan biaya pemakaian listrik yang harus dibayar juga menjadi semakin besar? Lanjutkan membaca “Cara menghitung Biaya dan Pemakaian Oven Listrik”

Manfaat Rice Cooker dan Countdown Timer

Rice cooker merupakan perangkat yang, boleh dibilang, wajib ada di setiap ruang dapur rumah tinggal pada umumnya di Indonesia. Sebagai perangkat untuk menanak beras menjadi nasi yang merupakan makanan pokok 90% masyarakat kita, keberadaan rice cooker menjadi salah satu produk perangkat memasak yang pasti dapat ditemukan dengan mudah di seluruh pelosok negeri. Kondisi tersebut, secara tidak langsung, berdampak menjadikan anggapan fungsi rice cooker terpaku hanya sebatas untuk keperluan “menanak beras”.

Foto : Rice Cooker (1)

Tidak ada yang salah dengan anggapan tersebut, karena memang begitu dan sesuai dengan penamaannya sebagai perangkat untuk menanak beras (rice cooker).

Di artikel ini, saya menceritakan bagaimana upaya memanfaatkan rice cooker sebagai perangkat memasak diluar kapasitasnya untuk menanak beras. Lanjutkan membaca “Manfaat Rice Cooker dan Countdown Timer”

Memasak menggunakan Kompor Listrik

Pada awal bulan Juli 2022, harga gas elpiji (non-subsidi) mengalami penyesuaian kenaikan sebesar Rp. 2.000,- per kg. Sehingga, total harga gas elpiji tabung 12 kg yang sebelumnya Rp. 190.000,- naik menjadi Rp. 214.000,-. Harga tersebut dipasaran (pengecer), kembali mengalami penyesuaian hingga menjadi dikisaran Rp. 220,.000,-.

Mungkin karena belakangan sering mendengar berita tentang kenaikan harga, pikiran saya seolah menjadi telah terbiasa saat mendengar perihal kenaikan harga elpiji tersebut.

Namun hal itu tidak berlangsung lama setelah sepotong tayangan iklan kompor listrik (non-induksi) seharga Rp. 190.000,- an melintas di layar smartphone saat sedang berselancar di salah satu e-commerce.

Sebagai pengguna gas tabung 12 kg dengan pemakaian sekitar 1,5 bulan per tabung, perbandingan harga kompor listrik yang nyaris setara dengan isi elpiji 12 kg, membuat saya terusik. Lanjutkan membaca “Memasak menggunakan Kompor Listrik”

Rice Cooker : Cara Menanak Beras atau Menanak Nasi…(?)

Mana yang benar? Menanak beras (rice) menjadi nasi (rice cooked) atau menanak nasi (rice cooked) menjadi nasi (rice cooked)?   😀

Untuk saat ini, jangan terlalu dihiraukan…

Inti pembahasan yang hendak saya sampaikan di bawah ini adalah bagaimana caranya membuat beras menjadi nasi menggunakan rice cooker. Jumlah banyak air memegang peran terbesar agar beras yang ditanak bisa menghasilkan nasi yang sesuai dengan selera kita. Saya tidak meng-istilah-kan “menjadi nasi yang enak / pulen”, karena setiap orang memiliki selera yang berbeda untuk hal itu.

Lanjutkan membaca “Rice Cooker : Cara Menanak Beras atau Menanak Nasi…(?)”