Dulu, saya menyebutnya dengan nama Panjangan Kabel… Eh, ternyata SALAH. 😆😆😆 Sebutan yang benar adalah Panjangan Stop Kontak. Karena, objek yang perlu dipanjangkan adalah stop kontak. Sedangkan kabel merupakan media yang digunakan untuk mengerjakannya.

Foto : Panjangan Stopkontak DIY

Panjangan stop kontak itu sendiri, yang juga populer dengan sebutan colokan listrik, merupakan sosok perangkat listrik yang sangat sederhana. Perangkat yang terdiri dari gabungan : steker, kabel dan ekstension stop kontak ini, sangatlah mudah untuk dirangkai. Peralatan yang dibutuhkan untuk merangkai juga sangat umum. Cukup dengan menggunakan Tang Potong, Obeng Kembang dan pisau Cutter saja.

Di pasaran, kita bisa menemukan dan membeli panjangan stop kontak siap pakai dengan sangat mudah. Pihak toko perlengkapan listrik juga mau merangkaikannya sesuai dengan spesifikasi bahan yang kita kehendaki.

Jika sudah demikian adanya, masih perlukah untuk kita memiliki ketrampilan membuat panjangan stop kontak?


Logika Dasar Merangkai Jaringan Kabel Listrik

Sebenarnya, konsep penyebaran listrik pada jaringan kabel di rumah memiliki dasar yang sama yang terdapat pada panjangan stop kontak. Arah aliran listrik, mulai dari awal dan akhir antara panjangan stop kontak dengan jaringan kabel listrik adalah sama. Bedanya, panjangan stop kontak terdiri dari satu untaian kabel. Sedangkan jaringan kabel di rumah terpecah menjadi banyak cabang untaian kabel.

Kita ambil contoh aliran listrik yang ada dan melalui panjangan stop kontak. Jika kaki kanan steker dipasangi kawat untuk arus Fasa, maka lubang kanan stop kontak juga harus dipasangi dengan kawat yang sama. Hal tersebut juga berlaku untuk kaki kiri steker yang dipasangi kawat arus Netral.

Demikian juga halnya dengan jaringan kabel listrik di rumah. Kawat dalam kabel yang menjadi tempat aliran arus Fasa, harus mengarah pada lubang yang sama di setiap titik stop kontak. Jika salah satu titik stop kontak di dinding mengalirkan arus Fasa di lubang sebelah kanan, maka seluruh titik stop kontak lainnya juga harus memiliki kondisi yang sama.

Dalam pengertian yang lebih sederhana, panjangan stop kontak adalah model jaringan kabel listrik di rumah dalam skala terbatas. Meskipun berbeda jauh tingkat kerumitan dalam mengerjakannya, keduanya memiliki kebenaran dan aturan cara memasang kabel yang sama.

Contohnya… ???

Berikut ini, saya sajikan gambar sederhana dari model utuh sebuah panjangan stop kontak dan dua skema yang mengilustrasikan jeroannya. Satu skema menggunakan ilustrasi kabel isi 3 (tiga) kawat dan lainnya menggunakan kabel isi 2 (dua) kawat :

Gambar : Perbandingan susunan Kabel 3 Kawat dengan 2 Kawat yang terpasang pada STEKER dan STOPKONTAK

Susunan dan aturan kawat-kawat yang diilustrasikan di kedua skema jeroan tersebut, merupakan hal yang biasa dan memang semestinya ada di sebuah panjangan stop kontak.

Lalu, bagaimana saya bisa menyatakan bahwa jaringan kabel listrik di rumah memiliki korelasi aliran muatan listrik yang sama dengan sebuah panjangan stop kontak?

Empat gambar di bawah ini, menceritakan bagaimana tiga potong unit panjangan stop kontak terpisah yang ber-evolusi menjadi satu rangkaian jaringan kabel listrik sederhana :

Gambar : Ilustrasi Pengembagan Panjangan STOPKONTAK menjadi Jaringan Kabel sederhana (1)
Gambar : Ilustrasi Pengembagan Panjangan STOPKONTAK menjadi Jaringan Kabel sederhana (2)
Gambar : Ilustrasi Pengembagan Panjangan STOPKONTAK menjadi Jaringan Kabel sederhana (3)
Gambar : Ilustrasi Pengembagan Panjangan STOPKONTAK menjadi Jaringan Kabel sederhana (4)

Hasil terakhir sambungan kabel yang nampak rumit pada skema ke-4 (empat), dapat kita susuri bagaimana awal terbentuknya. Semua itu berasal dan memiliki inti garis pendistribusian aliran muatan listrik yang sama dengan satu panjangan stop kontak belaka. Disitulah korelasi antara jaringan kabel listrik dengan panjangan stop kontak.

Jadi, bagi kita yang awam listrik, tidak ada ruginya untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan dasar tentang cara merangkai sebuah panjangan stop kontak. Hal itu memang bukan merupakan sebuah keharusan, namun bisa menjadi acuan untuk kita memahami dasar menangani perilaku listrik dengan benar.

Unit Stop Kontak yang digunakan

Materi membuat panjangan stop kontak yang disampaikan di artikel ini, memiliki hubungan yang erat dengan materi di artikel Steker Listrik : Biasa atau Ber-saklar?. Disitu dibahas tentang cara memasang kabel ke steker. Sedangkan di artikel ini, melengkapinya dengan berfokus pada cara memasang kabel ke stop kontak saja.

Steker listrik yang saya gunakan adalah steker ber-saklar. Bisa juga jika kita hendak menggunakan steker biasa. Namun saya sarankan untuk menggunakan yang ber-saklar.

Foto : Spesifikasi Kabel untuk merakit Panjangan STOPKONTAK

Spesifikasi kabel yang dipakai adalah kabel serabut 3 x 0,75 mm². Fisik kabel yang ramping dengan kemampuan hantar listrik hingga 1000 Watt (secara teori 2400 Watt) menjadikannya fleksibel dipakai untuk berbagai perangkat elektronik portable. Panjang kabel yang dibutuhkan maksimum 7 meter. Jarak yang cukup panjang dan aman untuk pemakaian dalam rumah dengan luas 100 meter persegi.

Sedangkan unit stop kontak yang dipasang, bisa dipilih sesuai selera. Gunakan unit ekstension stop kontak, bukan unit stop kontak outbow. Meskipun sama-sama bisa digunakan jadi panjangan stop kontak, peruntukkan spesifikasi pemakaian keduanya berbeda.

Tidak perlu menggunakan ekstension stop kontak yang ada saklar-nya, karena fungsi saklar sudah terpenuhi dan ada pada steker.

Foto di bawah merupakan dua model ekstension stop kontak yang bisa digunakan sebagai bahan panjangan stop kontak :

Foto : Perbandingan Model STOPKONTAK Ekstension

Secara fisik, perbedaan paling mendasar dari kedua stop kontak adalah pada posisi lubang tempat menancapkan kaki steker : tegak lurus dan miring. Secara harga, unit stop kontak yang atas lebih mahal “nyaris” tiga kali lipat dibanding yang bawahnya.

Berikut saya sajikan perbandingan kondisi kedua model stop kontak secara garis besar :

Secara kualitas bahan, kedua model stop kontak hampir sama. Fungsi akhir dari masing-masing stop kontak juga sama : sebagai tempat untuk menancapkan steker.

Perbedaan yang saya rasa dan dapatkan adalah saat mengerjakan pemasangan kabel ke kedua stop kontak tersebut. Memasang kabel pada stop kontak model pertama jauh lebih mudah dibanding model kedua.

Tidak masalah model stop kontak mana yang hendak kita gunakan. Selama pemasangan kabel dikerjakan dengan benar, kedua model stop kontak tersebut akan berfungsi dengan baik.

Tutorial Memasang Kabel ke Stop Kontak

Rangkaian foto berikut ini adalah tutorial cara menyambung kabel ke ekstension stop kontak model kedua. Untuk tutorial cara memasang steker, bisa ditemukan di artikel Memasang Kabel pada Steker Listrik dan artikel Steker Listrik : Biasa atau Ber-saklar?.

Anda pasti akan bisa mengerjakan pemasangan kabel untuk ekstension stop kontak model pertama jika bisa mengerjakan model stop kontak yang kedua ini :

Semoga bermanfaat! 🙂

16 tanggapan untuk “Membuat Sendiri Panjangan Stop Kontak Listrik

    1. Bisa. Tapi kalau jaringan kabel listrik di rumah sudah terpasang grounding, lebih baik pakai kabel yang ada kawat arde-nya. Selain untuk kita terhindar dari sengatan listrik akibat korsleting, perangkat elektronik jadi lebih awet.

      Salam. ☺

  1. kalau kita buat stop kontak sendiri, stop kontak dinding yang model tanam tipis, lalu dibuatkan box dari plat alumunium boleh tidak, sebab waktu beli stop kontak yang isi 4 steker jadi aus seperti tergerus di ujungnya padahal merk broco yang harganya 40 ribuan thanks

    1. Sebaiknya hindari menggunakan materi berbahan metal untuk tujuan seperti itu (membuat casing ekstension stopkontak). Selalu ada kemungkinan yang menyebabkan kawat kabel terputus dan terlepas dari lubang penjepit-nya di stopkontak. Jika hal itu (kebetulan) terjadi pada kawat bermuatan positif dan menempel pada permukaan casing bagian dalam, maka seluruh bagian casing (aluminium) akan dialiri listrik.

      Anda bisa menggunakan ekstension stopkontak untuk steker berkaki-tiga dengan fitur lubang universal. Jeroan ekstension stopkontak – nya, secara umum, lebih kuat dibanding yang berkaki-dua.

      Salam. ☺

  2. Kalau pada gambar diatas stop kontak broco yang tegak lurus posisi netral ada disebelah atas ( bagian terminal kabel) atau bawah

    1. Saya selalu pakai acuan dari arah masuknya kabel ke stopkontak. Disisi kiri stopkontak dipasang kawat netral dan yang kanan dipasang positif. Jadi, jika saat pemakaian stopkontak diposisikan vertikal dengan kabel di bagian atasnya, maka lubang kaki steker yang bermuatan positif ada di sebelah atas.

      Salam. ☺

  3. Bang… Merk kabel yang abang pake yg ada arde nya apa ya? Ukurannya berapa ? 3 x 1.5mm ?
    Bingung nih… Kemarin liat2 ke toko bangunan kok gede amat kabelnya…

  4. Gan mau Tanya kalo mau buat kabel perpanjangan dengan 3 titik stop kontak 2 lubanf diparlelkan untuk 3 unit PC+Monitor LED 19″ yg bagus pake komponen apa?
    Terima kasih.

    1. Saya belum pernah buat panjangan stopkontak untuk kepentingan seperti itu. Kalau saya ada di posisi anda, saya memilih untuk membuat jalur stopkontak (outbow) baru di dinding untuk masing-masing PC + monitor nya. Terlalu riskan jika 3 unit PC + monitor dipararel sekaligus pada satu jalur kabel menggunakan 3 ekstension stopkontak.

      Salam. ☺

  5. Pak saya mau tanya, saya kan ada kulkas mau dicolokan ke listrik yg di dinding ga sampe. Nah saya mau pake terminal listrik tapi takut gimana2.. maklum awam banget. Hehe.. takut kabelnya gosong lah, atau steker kulkasnya gosong , atau kulkasnya jadi rusak, pokonya dsb…. hehe… nah kalau saya mau pake terminal yang empat titik bagusnya pake kabel tipe apa, ukuran apa, trus terminalnya merek apa.. soalnya nantinya akan dipakai kulkas, mejikom dan dispenser dan kipas angin.. mohon saran dan ilmunya dan bagusnya gimana pak… sebelumnya terimakasih banyak pak
    Oh iya pak… trus di rumahnya katanya belum ada grounding… apakah aman utk kulkasnya kalau tidak pake gronding…

    1. Pakai kabel Eterna NYM 3 x 1,5 mm. Sedangkan untuk steker dan ekstension stopkontak, bisa pakai merk Broco atau Panasonic.

      Sebaiknya, listrik untuk kulkas tidak digabung dengan dispenser. Usahakan dispenser mengambil listrik dari stopkontak yang berbeda dengan kulkas.

      Semua perangkat elektronik, termasuk kulkas, membutuhkan Grounding supaya aman.

      Keberadaan Grounding itu sendiri, harus didukung dengan kondisi instalasi jaringan kabel listrik di rumah anda. Kalau jaringan kabel listrik di rumah anda saat ini tidak disiapkan untuk dipasangi Grounding, maka anda terlebih dulu harus meng-instalasi ulang seluruh kabel listrik yang ada saat ini agar siap dipasangi Grounding.

      Jika memang sudah siap, anda dapat menggunakan jasa instalatur listrik untuk membuatkan Grounding.

      Salam 🙂

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *